5.31.2009

5 Bahan Alami Pengganti Viagra

emang sih semenjak kemunculan Viagra, pil biru kecil ini sangat dirasakan manfaatnya buat para pria yang harus mendapatkan bantuan khusus secara seksual. Semenjak itu juga dilakukan berbagai penelitian untuk menemukan alternatif alami untuk viagra. Berbeda dengan viagra, bahan alami ini tidak memiliki efek samping sama sekali, jadi akan aman untuk dikonsumsi.

Bahan alami ini antara lain adalah:

1. Akar Maca

Bahan yang dianggap sebagai alternatif Viagra dari Peru. Bahan ini biasanya di giling, dan esktraknya digunakan dalam minuman dan makanan. Bahan yang tidak menimbulkan efek samping ini terkenal dapat meningkatkan libido, nafsu dan kemampuan ereksi. Efek bahan ini juga akan sangat cepat bekerja, sehingga hanya dengan mencampurkan pada jus buah favorit anda akan dapat memberikan khasiat yang anda butuhkan!

2. Gingkgo Biloba

Ekstrak dari tanaman ini akan meningkatkan jumlah darah yang mengarah ke kepala, dan juga tentunya ke bagian lain. Semakin banyak darah yang berputar, semakin kuat juga kemampuan dia untuk bisa tegak berdiri. Selain untuk urusan fisik yang satu ini, karena kemampuannya untuk memperbaiki peredaran darah, maka ekstrak gingkgo yang diminum dalam bentuk pil akan membantu kesehatan mental dan memori.

3. Horny Goat Weed

(Horny Goat Weed - entah bagaimana anda ingin menterjemahkannya), bahan ini digunakan selama berabad-abad oleh para tabib China untuk membantu masalah disfungi sereksi, dan hampir semua kasus dapat selesai dengan bahan yang satu ini. Bentuknya sudah akan dapat anda temukan dalam kapsul siap minum bagi anda

4. Fo-Ti

Adalah bahan tradisional ramuan China yang akan digunakan untuk 'membalikkan usia tua' (atau gampangnya, awet muda) dan, tentunya untuk mengatasi impotensi. Fo-Ti memang adalah salah satu alternatif viagra yang baik, tapi hati-hati, makanan ini memiliki efek laksatif yang bisa membuat anda sembelit.

5. Bawang putih

Bawang putih mengandung senyawa yang disebut Sintase Nitrat Oksida, salah satu komponen yang membantu perdaran darah ke arah bawah sana. Bawang putih jg mengangung Allicin, senyawa kuat yang memperbaharui dorongan seksual. Allicin hanya akan dapat anda rasakan manfaatnya pada saat dimakan mentah dan dikunyah. Memang bawang putih tidak memiliki dampak negatif yang besar, tapi ada baiknya anda perhatikan jumlah konsumsi anda, karena dalam jumlah besar, bawang putih akan mengganggu sistem pencernaan anda.

anak kelas !!

wahH..
bentar lagi bakalan gak ngliat muka-muka ngselin lgi nih..
soalnya tahun ini bkalan di depak jauh-jauh nie dari SMA yang sangat-sangat ketat aturanya & sangat lekat dengan relijius ("AMIN",moga LULUs)heEe, yaitu SMA lti IGM.. itu baru singkatan..
kalau yang aslinya SMA life skill teknologi informatika INDO GLOBAL MANDIRI PALEMBANG
sangat panjang dan melelahkan untuk di hapal
kemaren, dah lama sih waktunya anak kelas ngsempetin buat foto bareng..walau ada yang gak dateng dengan seribu alasannya yang gak jelas & gak akurat !!






5.24.2009

"QUEEN BEE"


Ulang tahun ke-17 seringkali dianggap sebagai usia sakral buat remaja. Tak heran jika perayaan ulang tahun ke-17 biasanya berlangsung istimewa. Kado yang diberikan juga pasti sudah beda, nggak bau anak-anak lagi. Kenapa? Karena kita bisa mendapat KTP, SIM, dianggap dewasa hingga boleh pacaran, dan seabreg izin lain diberikan pada usia tersebut. Satu lagi alasan kenapa usia 17 sakral, karena kamu boleh ikut Pemilu!!

Itulah prolog film remaja QUEEN BEE garapan sutradara muda berbakat Fajar Nugros. Mengambil usia pergantian usia ke-17 pemain utamanya, Quenyta Siregar yang diperankan oleh Tika Putri. Di bawah asuhan Hanung Bramantyo, film ini mengambil dua tema besar yaitu sulitnya menjalin komunikasi ayah-anak dan remaja sebagai pemilih pemula dalam Pemilu yang cenderung apolitis alias tak mau tahu soal politik.

Quenyta, gadis 17 tahun yang ditinggal mati ibunya di usia lima tahun kehilangan sosok ibu sekaligus ayah karena Rachmat Siregar, ayahnya yang diperankan oleh Mathias Muchus, sibuk dengan kegiatan politiknya. Tepat saat perayaan ulangtahun ke 17 putrinya, Rachmat Siregar dikisahkan lolos di pemilihan calon presiden putaran pertama dan harus berjuang untuk lolos di putaran kedua. Janji makan malam untuk merayakannya ultah putrinya pun buyar.

Belum hilang rasa sebal karena Quenyta pada ayahnya atas gagalnya perayaan ulang tahunnya, Quenyta mendapati kenyataan harus dikawal dengan ketat sebagai konsekuensi atas kemenangan kampanye ayahnya. Sebagai putri calon presiden, Quenyta masuk dalam operasi Queen Bee. Sandi untuk sistem pengawalan dirinya.

Prolog film ini mengambil waktu cukup banyak dari film berdurasi hampir 120 menit, sehingga hampir membosankan sebenarnya. Untunglah konflik Quenyta dengan teman sekolah, pengawal, ayah, dan lelaki pujaan hatinya datang berturut-turut sehingga penonton bisa merangkai cerita dengan cepat dan tidak larut dalam bosan. Apalagi tingkah Quenyta yang selalu berusaha melarikan diri dari pengawalnya, cukup lucu untuk menyegarkan penonton.

Kehilangan waktu becengkrama dengan ayahnya dan ketidakpahaman Quenyta akan tujuan ayahnya dalam berpolitik membuat komunikasi ayah dan anak semakin berjarak. Karena itu negosiasi pun dibuat. Rachmat Siregar bersedia melonggarkan pengawalan putrinya dengan satu syarat Quenyta bersedia mengikuti progam kampanye yang dijalani ayahnya.

Tema besar film muncul dengan manis bersama kritikan-kritikan sang penulis skenario, Ginarti S Noer, tentang tidak tergarapnya pemuda sebagai pemilih pemula.

Menurut Ginarti, setelah angkatan 98 habis, angkatan di bawahnya sudah malas demo. Anak muda tak mau tahu tentang politik, sedangkan politikus juga tidak menggarap kampanye untuk segmen anak muda.

Kritikan tentang banyaknya anak muda yang menganggur, industri kreatif yang kurang modal, hingga materi kampanye yang membosankan diwakilkan dalam protes Quenyta atas kaos dan poster kampanye ayahnya yang terkesan jadul. Quenyta akhirnya mendesain ulang kaos dan poster kampanye tersebut.

Keterlibatannya dalam kampanye akhirnya menumbuhkan kepercayaan ayahnya kembali, selain itu Quenyta menyadari alasan mengapa ayahnya ingin menjadi presiden.

"Sebagai ayah, aku ingin memberikan yang terbaik untukmu. Rumah yang nyaman untuk berteduh, hingga Negara yang membuatmu bangga kuperjuangkan untukmu."

Sayangnya, kesadaran Quenyta datang terlambat setelah dia melakukan kesalahan fatal yang merusak citra ayahnya sebagai calon presiden. Tentu ayahnya murka, pers menyorot habis-habisan. Padahal waktu kampanye tinggal beberapa hari. Gagalkah Rachmat Siregar menjadi Presiden?